Tanggal Rilis | : | 1 November 2007 |
Ukuran File | : | 0.24 MB |
Abstraksi
Pada bulan Oktober 2007 terjadi inflasi 0,79 persen. Dari 45 kota tercatat 39 kota mengalami inflasi dan 6 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Ternate 3,98 persen dan inflasi terendah di Denpasar 0,04 persen. Sedangkan deflasi terbesar terjadi di Banda Aceh 1,57 persen dan terkecil di Pematang Siantar 0,15 persen.
Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh kenaikan indeks pada kelompok barang dan jasa sebagai berikut : kelompok bahan makanan 1,87 persen, kelompok makanan jadi, minuman, rokok & tembakau 0,51 persen, kelompok perumahan, air, listrik, gas & bahan bakar 0,21 persen, kelompok sandang 2,05 persen, kelompok kesehatan 0,45 persen, kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga 0,21 persen, dan kelompok transpor, komunikasi & jasa keuangan 0,47 persen.
Laju inflasi tahun kalender (Januari - Oktober) 2007 sebesar 5,24 persen, sedangkan laju inflasi “year on year” (Oktober 2007 terhadap Oktober 2006) sebesar 6,88 persen.
Inflasi komponen inti pada bulan Oktober 2007 sebesar 0,80 persen, laju inflasi komponen inti tahun kalender (Januari - Oktober) 2007 sebesar 5,12 persen, sedangkan laju inflasi komponen inti “year on year” (Oktober 2007 terhadap Oktober 2006) sebesar 6,13 persen.