NTP Bulan Mei 2004 Naik 5,81% - Badan Pusat Statistik Indonesia
Badan Pusat StatistikBadan Pusat Statistik
Badan Pusat Statistik

NTP Bulan Mei 2004 Naik 5,81%

Tanggal Rilis : 2 Agustus 2004
Ukuran File : 0.24 MB

Abstraksi

  • Pada bulan Mei 2004, indeks nilai tukar petani naik 5,81 persen dibanding April 2004, yaitu dari 139,91 ke 148,03. Hal ini disebabkan petani mampu menjual hasil produksinya 7,75 persen dengan harga lebih tinggi dibanding harga bulan April 2004.
  • Dari 21 propinsi yang diamati selama bulan Mei 2004, Kenaikan NTP tertinggi terjadi di Riau (14,41 persen), karena harga produsen karet naik 20,04 persen, sedangkan penurunan terbesar di Sulawesi Tengah (minus 2,20 persen) karena harga cengkeh ditingkat produsen turun 6,67 persen.
  • Pada bulan Juli 2004, harga gabah petani untuk kualitas Gabah Kering Panen (GKP) turun 1,97 persen dibanding Juni 2004, namun kualitas lainnya naik yaitu Gabah Kering Giling (GKG) naik 7,10 persen; Gabah Kering Simpan (GKS) naik 3,81 persen; dan gabah kualitas rendah naik 3,57 persen.
  • Persentase transaksi harga gabah ditingkat penggilingan yang dibawah Harga Pembelian Pemerintah (HPP) naik dari 26,40 persen (Juni 2004) menjadi 37,59 persen (Juli 2004). Persentase gabah petani yang berkualitas rendah turun dari 17,97 persen (Juni 2004) menjadi 12,50 persen (Juli 2004).
  • Berdasarkan 672 observasi gabah di 19 propinsi pada Juli 2004, harga gabah terendah ditingkat petani adalah sebesar Rp.900,00/kg dijumpai di Banten, Sulsel, dan Sultra, untuk kualitas GKP. Sedangkan harga tertinggi sebesar Rp.1841,34/kg dijumpai di Kalimantan Selatan, kualitas GKG.
Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik(BPS - Statistics Indonesia)

Jl. Dr. Sutomo 6-8

Jakarta 10710 Indonesia

Telp (62-21) 3841195; 3842508; 3810291

Faks (62-21) 3857046

Mailbox : bpshq@bps.go.id

logo_footer

Tentang Kami

Manual

S&K

Daftar Tautan

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik