Tanggal Rilis | : | 1 Mei 2009 |
Ukuran File | : | 0.26 MB |
Abstraksi
Pada bulan April 2009 terjadi deflasi sebesar 0,31 persen dengan indeks harga konsumen (IHK) sebesar 113,92. Dari 66 kota, tercatat 50 kota mengalami deflasi dan 16 kota mengalami inflasi. Deflasi tertinggi terjadi di Manado 1,32 persen dengan IHK 115,03 dan terendah terjadi di Surakarta 0,02 persen dengan IHK 109,27. Sedangkan inflasi tertinggi terjadi di Palopo 0,99 persen dengan IHK 124,62 dan terendah terjadi di Palangkaraya 0,06 persen dengan IHK 115,50
Deflasi terjadi karena adanya penurunan harga yang ditunjukkan oleh penurunan indeks pada kelompok kelompok bahan makanan 1,33 persen dan kelompok sandang 1,70 persen. Sedangkan kelompok yang mengalami kenaikan indeks adalah kelompok makanan jadi, minuman, rokok & tembakau 0,40 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar 0,12 persen; kelompok kesehatan 0,34 persen; kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga 0,05 persen dan kelompok transpor, komunikasi & jasa keuangan 0,07 persen.
Laju inflasi tahun kalender (Januari-April) 2009 sebesar 0,05 persen, sedangkan laju inflasi year on year (April 2009 terhadap April 2008) sebesar 7,31 persen.
Komponen inti pada bulan April 2009 mengalami deflasi sebesar 0,04 persen, laju inflasi komponen inti tahun kalender (Januari-April) 2009 sebesar 1,55 persen, sedangkan laju inflasi komponen inti year on year (April 2009 terhadap April 2008) sebesar 7,14 persen.