25 Oktober 2024 | Kegiatan Statistik Lainnya
"Sensus Ekonomi (SE) menjadi dasar sampling frame untuk kegiatan survei BPS dan mendukung transformasi ekonomi Indonesia menyongsong Indonesia Emas 2045," ucap Deputi Bidang Statistik Produksi BPS, M. Habibullah ketika memberi arahan peserta Focus Group Discussion (FGD) Rancangan SE2026 dengan kementerian/lembaga (K/L) di Jakarta, (29/8).
Direktur Statistik Distribusi BPS, Sarpono menjelaskan bahwa SE sudah dimulai sejak 1986, tahun 2026 merupakan SE ke-5. Kolaborasi bersama kementerian/lembaga (K/L) diharapkan untuk mencatat perekonomian Indonesia melalui pendataan sepuluh tahunan ini. SE2026 mengacu pada semua kegiatan yang bergerak di bidang ekonomi, kecuali sektor pertanian dan kehutanan. Tujuan SE2026 di antaranya menyediakan informasi terkait struktur ekonomi, karakteristik usaha, dan data ekonomi digital.
Usai pembukaan, digelar diskusi panel melibatkan K/L membahas ketersediaan dan kebutuhan data yang belum ada sumber datanya serta membahas struktur data yang bisa disediakan oleh K/L. Narasumber dalam diskusi panel, yaitu Siti Romayah (Kementerian Investasi/BKPM), Andriansyah (Kemenko Bidang Perekonomian), Hadi Pratiwi (Dirjen Pajak), Deepa Wright (ABS), Sarpono dan Windhiarso Ponco Adi (BPS).
Badan Pusat Statistik
Badan Pusat Statistik(BPS - Statistics Indonesia)
Jl. Dr. Sutomo 6-8
Jakarta 10710 Indonesia
Telp (62-21) 3841195; 3842508; 3810291
Faks (62-21) 3857046
Mailbox : bpshq@bps.go.id
Tentang Kami