Mengukuhkan Kemitraan Kolaboratif di Australia

Canberra - Dalam rangkaian kunjungan delegasi BPS ke Australian Bureau of Statistics (ABS), Kepala BPS, Kecuk Suhariyanto beserta rombongan menyempatkan hadir ke Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Canberra, Senin (18/11).

Duta Besar (Dubes) Republik Indonesia untuk Australia dan Vanuatu, Y. Kristiarto S. Legowo memberikan sambutan yang hangat atas kehadiran utusan BPS di Canberra, "Selamat datang di rumah kita bersama, rumah seluruh masyarakat Indonesia."

BPS dan ABS memiliki hubungan yang panjang dan abadi, yang membentang lebih dari 20 tahun. Ikatan ini diperkokoh pada Juli 2018 dengan Chief Statistician Australia, David Kalisch, dan Kepala BPS, Kecuk Suhariyanto menandatangani Nota Kesepahaman Memorandum (MoU) ABS-BPS yang baru di Jakarta.

BPS dan ABS memandang hubungan ini sebagai kemitraan kolaboratif untuk membahas bidang-bidang yang menjadi kepentingan bersama yang akan bermanfaat bagi kedua lembaga di masa mendatang.

"Kami yakin kerja sama yang telah dijalin sejak lampau oleh BPS-ABS merupakan bagian dari upaya memperkuat hubungan bilateral di antara kedua negara", ujar Legowo.

Banyak hal yang dibahas pada pertemuan yang berlangsung di "rumah masyarakat Indonesia" tersebut, diantaranya Sensus Penduduk 2020 (SP2020).

"Pasti," tegas Legowo ketika menyatakan komitmennya untuk membantu menyukseskan agenda besar bangsa Indonesia sepuluh tahunan tersebut.