Kegiatan Sensus Ekonomi 2016 (SE2016) memang telah berakhir. Proses validasi dan pengolahan data SE2016 masih terus diawasi, demi kualitas dan analisis yang tepat terhadap kegiatan SE2016. Deputi Bidang Statistik Produksi, Adi Lumaksono melakukan pengawasan dan meninjau pengolahan SE2016 di BPS Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) pada Rabu (12/10).
Pada tanggal yang sama, di Sulut sedang berlangsung pameran yang digelar oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dengan tema “Gerakan Pengurangan Risiko Bencana untuk Ketangguhan”. Pameran secara resmi dibuka oleh Gubernur Sulut, Olly Dondokambey. Acara tersebut juga disaksikan oleh Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Pusat, Willem Rampangiley, Kapolda Sulut, Wilmar Marpaung dan Walikota Manado, GS Vicky Lumentut.
BPS Provinsi Sulut juga tampil ambil bagian dengan mengusung tema “Bekerja Dengan Data untuk Menanggulangi Bencana”. Bersama Kepala BPS Provinsi Sulut, Edy Machmud, Adi turut meninjau stand BPS, didampingi jajaran pimpinan BPS setempat.
Pameran diselenggarakan di Kawasan Mega Mas Manado, dan berlangsung hingga Jumat, 14 Oktober. Acara tersebut digelar untuk memperingati Bulan Pengurangan Risiko Bencana. Berbagai atraksi ditampilkan, diantaranya, terkait bagaimana melakukan pengurangan resiko terhadap bencana oleh relawan BNPB baik Nasional maupun International.
Selain memajang buku-buku publikasi BPS, beragam acara juga digelar. Ada games berhadiah, selfie dengan Bung Itung serta souvenir menarik, diantaranya goodie bag, pembatas buku, kipas, leaflet, mug, payung dan kaos. Hari pertama, jumlah pengunjung cukup ramai, mencapai 150 orang. Dua fitur menarik di website BPS Provinsi Sulut juga ikut ditampilkan yaitu, “Sulut Snap dan Sipedas”, yang berisi data-data indikator makro. Disebut menarik karena informasi tersebut bisa dinikmati menggunakan smartphone. Sekarang data benar benar diujung jari anda.