Indikator Industri Manufaktur 2017
Nomor Katalog : 6102006
Nomor Publikasi : 05310.1907
ISSN / ISBN : 1978-7553
Tanggal Rilis : 2019-12-06
Ukuran File : 14.58 MB
Abstraksi
Badan Pusat Statistik adalah lembaga non kementerian yang diberi wewenang
menyajikan data statistik untuk perencanaan pembangunan sesuai dengan
undang-undang nomor 16 tahun 1997 tentang statistik. Salah satu ayat dalam
undang-undang ini menyebutkan bahwa Badan Pusat Statistik sebagai penyedia data statistik dasar yang
sepenuhnya diselenggarakan oleh BPS, data statistik sektoral yang dilaksanakan oleh instansi pemerintah secara mandiri
atau bersama dengan BPS, serta data statistik
khusus yang diselenggarakan oleh lembaga, organisasi, perorangan, dan unsur
masyarakat lainnya secara mandiri atau bersama dengan BPS.
Oleh karena itu Badan Pusat Statistik
mempunyai peranan yang sangat penting sebagai lembaga pemerintah yang
menyediakan kebutuhan data untuk pemerintah sebagai bahan dasar pembuatan
perencanaan semua sektor pembangunan terkait dengan arah kebijakan yang akan
dibuat dan kebutuhan masyarakat, membantu kegiatan statistik di kementerian, lembaga pemerintah atau
institusi lainnya, dalam membangun sistem perstatistikan nasional, mengembangkan dan
mempromosikan standar teknik dan metodologi statistik, dan menyediakan
pelayanan pada bidang pendidikan dan pelatihan statistik, membangun kerjasama
dengan institusi internasional dan negara lain untuk kepentingan perkembangan
statistik Indonesia. Salah satu bentuk yang disajikan berupa data informasi
Indikator Industri Besar dan Sedang yang disajikan dalam bentuk time-series dari tahun 2013 sampai dengan tahun 2017. Informasi yang disajikan
mengenai perkembangan jumlah perusahaan,
jumlah tenaga kerja, nilai tambah, nilai pemakaian bahan baku, nilai produksi,
efisiensi, produktivitas tenaga kerja, nilai persentase ekspor, komposisi biaya
input dan komposisi nilai output yang disajikan menurut KBLI 2015. Disamping
informasi-informasi yang berkaitan dengan struktur biaya produksi dalam sektor
industri manufaktur
juga dilengkapi dengan penjelasan deskriptif yang lebih komprehensif mengenai
perkembangan industri manufaktur
skala besar dan sedang di Indonesia.
Uraian indikator
industri ini dibagi menjadi tiga bagian. Bagian pertama menjelaskan
perkembangan jumlah perusahaan industri manufaktur skala besar dan sedang
secara umum. Pada bagian kedua dijelaskan karakteristik-karakteristik lainnya
seperti jumlah tenaga kerja dan nilai tambah. Serta bagian terakhir menjelaskan
perkembangan efisiensi perusahaan industri
besar dan sedang, pemakaian bahan baku impor, produksi yang diekspor dan
kapasitas produksi yang disajikan berdasarkan dua digit KBLI 2015 (Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia) selama lima
tahun terakhir, serta rasio konsentrasi CR2, CR4 dan CR8.