Nomor Katalog | : | 1202001 |
Nomor Publikasi | : | 02130.2002 |
ISSN/ISBN | : | 1907-8862 |
Frekuensi Terbit | : | Tahunan |
Tanggal Rilis | : | 21 Mei 2020 |
Bahasa | : | Indonesia |
Ukuran File | : | 16.73 MB |
Abstraksi
Tahun 2019 merupakan tahun yang cukup padat untuk Badan Pusat
Statistik (BPS). Disamping kegiatan survei Rutin BPS, berbagai kegiatan besar juga
telah dilaksanakan BPS di tahun ini, diantaranya yaitu Penyusunan Disagregasi
Pembentukan Modal tetap Bruto (PMTB) Menurut Institusi dan Lapangan Usaha, Pendataan
Statistik Pertanian Tanaman Pangan Terintegrasi dengan Metode Kerangka Sampel
Area (KSA), Pendataan Pemutakhiran Data Perkembangan Desa, Penyusunan Inter
Regional Input Output (IRIO), Pendataan Statistik E-Commerce, dan puncak persiapan
pelaksanaan Sensus Penduduk 2020 (SP2020) diantaranya Pengadaan TIK SP2020,
Pemetaan dan Pemutakhiran Muatan Wilayah Kerja Statistik SP2020, Gladi Bersih
SP2020, Penyusunan Bahan Publisitas SP2020, Pengklasifikasian Desa Urban Rural,
Pelatihan Intama SP2020, serta Penyusunan Buku Pedoman Administrasi dan non
Teknis SP2020 telah diselesaikan dengan baik, tentunya karena adanya kerja
keras, kesungguhan, dan sinergi dari seluruh pegawai BPS baik di pusat maupun
di daerah. Pelaksanaan
kegiatan BPS tahun 2019 ini dapat dinilai berhasil. Hal ini tercermin dari berbagai
pencapaian prestasi yang diraih BPS, baik dalam hal pengelolaan teknis, pengelolaan
administrasi, serta pelayanan publik. Dalam hal pengelolaan teknis, BPS
berhasil melakukan integrasi beberapa jenis survei, melakukan percepatan rilis
Statistik Indonesia/Daerah Dalam Angka dan beberapa indikator lainnya, membentuk
tim big data pada Subdirektorat
Permodelan yang akan mengeksplorasi big
data sebagai alternative sumber data bagi official statistics, membentuk tim
Small Area Estimation (SAE) pada Subdirektorat Konsistensi Statistik untuk
mengeksplorasi penggunaan SAE untuk menghasilkan indikator-indikator statistik
sampai dengan level wilayah pemerintahan terkecil, serta melakukan sejumlah
langkah dalam menyiapkan program Satu Data Indoensia sesuai dengan
Undang-Undang Nomor 16 Tahun 1997 dan diperkuat oleh Peraturan Presiden Nomor
39 Tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia yang menempatkan BPS sebagai pembina.Sedangkan
dalam hal pengelolaan administrasi dan pelayanan publik, BPS berhasil memperoleh
predikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK) untuk
satker BPS Provinsi Sulawesi Tenggara, BPS Kota Kendari, dan BPS Kota
Lamandau Kalimantan tengah, serta memperoleh penghargaan pelayanan publik
dengan kategori “sangat baik” dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN RB). Selain itu, BPS berhasil mempertahankan
predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk penyajian laporan keuangan Tahun
2018 dan berhasil meraih juara kedua kategori kualitas pelaporan Barang Milik
Negara (BMN) untuk kelompok K/L dengan jumlah satuan kerja lebih dari serratus
dari Kementerian Keuangan Republik Indonesia, serta meraih berbagai penghargaan
lainnya dibidang pengelolaan administrasi tahun 2019 oleh satker BPS daerah.Walaupun
demikian, keberhasilan atas pelaksanaan seluruh kegiatan dan pencapaian prestasi
BPS tahun 2019 yang terangkum dalam Laporan Aktivitas BPS Tahun 2019 ini harus
menjadi pendorong dan semangat untuk terus meningkatkan diri dalam hal
memberikan data yang berkualitas dan beragam, memberikan pelayanan yang baik
bagi pengguna data, terus melakukan kolaborasi dan inovasi, serta terus
berbenah dalam hal pengelolaan administrasi terutama pelaksanaan proses
administrasi yang benar dan tepat waktu.
Semoga Tuhan Yang Maha
Kuasa senantiasa meridhoi dan meringankan langkah kita bersama untuk tetap bisa
menjalankan tugas dan peran kita masing-masing sebagai insan statistik serta
bersama-sama membangun BPS agar menjadi kantor statistik berkelas dunia sebagai
Pelopor Data Statistik Terpercaya untuk Semua.