Tanggal Rilis | : | 1 Juli 2015 |
Ukuran File | : | 2.11 MB |
Abstraksi
Pada Juni 2015 terjadi inflasi sebesar 0,54 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 120,14. Dari 82 kota IHK, tercatat 76 kota mengalami inflasi dan 6 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Sorong 1,90 persen dengan IHK 119,69 dan terendah terjadi di Palu 0,03 persen dengan IHK 120,46. Sementara deflasi tertinggi terjadi di Tual 0,80 persen dengan IHK 133,57 dan terendah terjadi di Pangkalpinang 0,14 persen dengan IHK 117,90.
Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya seluruh indeks kelompok pengeluaran, yaitu: kelompok bahan makanan 1,60 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau 0,55 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar 0,23 persen; kelompok sandang 0,28 persen; kelompok kesehatan 0,32 persen; kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga 0,07 persen; dan kelompok transpor, komunikasi, dan jasa keuangan 0,11 persen.
Tingkat inflasi tahun kalender (Januari–Juni) 2015 sebesar 0,96 persen dan tingkat inflasi tahun ke tahun (Juni 2015 terhadap Juni 2014) sebesar 7,26 persen.
Komponen inti pada Juni 2015 mengalami inflasi sebesar 0,26 persen; tingkat inflasi komponen inti tahun kalender (Januari–Juni) 2015 sebesar 1,99 persen; dan tingkat inflasi komponen inti tahun ke tahun (Juni 2015 terhadap Juni 2014) sebesar 5,04 persen.