Tanggal Rilis | : | 1 Desember 2014 |
Ukuran File | : | 1.71 MB |
Abstraksi
Pada November 2014 terjadi inflasi sebesar 1,50 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 116,14. Dari 82 kota IHK, tercatat seluruhnya mengalami inflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Padang 3,44 persen dengan IHK 122,76 dan terendah terjadi di Manokwari 0,07 persen dengan IHK 110,63.
Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya indeks beberapa kelompok pengeluaran, yaitu: kelompok bahan makanan 2,15 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau 0,71 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar 0,49 persen; kelompok kesehatan 0,43 persen; kelompok pendidikan, rekreasi, dan olah raga 0,08 persen; serta transpor, komunikasi, dan jasa keuangan 4,29 persen. Sedangkan kelompok sandang mengalami penurunan indeks 0,08 persen.
Tingkat inflasi tahun kalender (Januari–November 2014 sebesar 5,75 persen dan tingkat inflasi tahun ke tahun (November 2014 terhadap November 2013) sebesar 6,23 persen.
Komponen inti pada November 2014 mengalami inflasi sebesar 0,40 persen; tingkat inflasi komponen inti tahun kalender (Januari–November 2014) sebesar 3,88 persen dan tingkat inflasi komponen inti tahun ke tahun (November 2014 terhadap November 2013) sebesar 4,21 persen.